Memiliki penghasilan tetap sebesar 5 juta rupiah per bulan bisa menjadi tantangan tersendiri dalam mengatur keuangan. Seringkali, kebutuhan sehari-hari dan keinginan membeli barang-barang tertentu menghabiskan sebagian besar penghasilan. Banyak orang merasa kesulitan untuk menyisihkan sebagian uang mereka untuk investasi.

Bayangkan jika kamu terus mengabaikan pentingnya investasi. Uangmu hanya akan habis begitu saja tanpa ada nilai tambah. Akhirnya, saat menghadapi keadaan darurat atau saat ingin mewujudkan impian besar, kamu tak memiliki dana yang cukup. Namun, jangan khawatir. Artikel ini akan memberikan solusi yang dapat kamu terapkan agar bisa berinvestasi meskipun dengan penghasilan yang terbatas.

Susun Anggaran Bulanan yang Sesuai Kondisi Finansial

Penting sekali untuk mengetahui ke mana saja uangmu pergi setiap bulan. Dengan membuat anggaran bulanan yang realistis, kamu dapat mengontrol pengeluaran dan memastikan ada dana yang disisihkan untuk investasi.

Catat semua pemasukan dan pengeluaran dengan detail. Tentukan prioritas dan kurangi pengeluaran yang tidak terlalu penting. Dengan cara ini, kamu bisa melihat peluang untuk mengalokasikan dana untuk investasi.

Sisihkan Dana Investasi di Awal Bulan

Jangan tunggu sisa uang di akhir bulan untuk diinvestasikan. Sebaliknya, segera sisihkan sebagian dari gajimu untuk investasi di awal bulan. Misalnya, kamu bisa mengalokasikan 10% dari gaji untuk investasi.

Buatlah rekening khusus untuk dana investasi agar tidak tergoda untuk menggunakannya untuk kebutuhan lain. Dengan disiplin menyisihkan dana di awal bulan, kamu akan terbiasa dan merasa lebih ringan.

Manfaatkan Produk Investasi yang Sesuai Kebutuhan

Ada banyak produk investasi yang bisa kamu pilih sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuanganmu. Bagi pemula dengan gaji 5 juta, reksa dana dan obligasi bisa menjadi pilihan yang menarik. Produk ini relatif aman dan memberikan imbal hasil yang cukup baik. Bisa juga opsi konvensional seperti logam mulia.

Sebelum memilih produk investasi, pelajari dengan baik risiko dan potensi keuntungannya. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan financial planner jika perlu. Yang jelas jangan menyetorkan semua dana dalam satu jenis instrumen investasi saja.

Kurangi Pengeluaran Tidak Penting

Coba perhatikan lagi pengeluaran sehari-harimu. Apakah ada pengeluaran yang sebenarnya bisa dikurangi atau dihilangkan? Misalnya, makan di luar terlalu sering, langganan TV kabel yang jarang ditonton, atau belanja impulsif.

Dengan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, kamu bisa mengalokasikan lebih banyak uang untuk investasi. Kamu akan terkejut melihat betapa banyak uang yang bisa dihemat.

Jika ada kebutuhan yang tidak bisa ditunda sementara pos-pos dana sudah dialokasikan seluruhnya, kamu bisa menggunakan opsi pinjaman tunai bunga rendah dan mudah dari Kredivo. Tetapi, gunakan hanya dalam kondisi tertentu saja. Meskipun ada opsi belanja dengan cicilan bunga 0% dengan tenor 3 bulan, tetap saja akan menjadi beban tambahan bulanan yang harus dipikirkan cara membayarnya.

Cari Penghasilan Tambahan

Jika merasa gaji 5 juta masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan dan berinvestasi, cobalah mencari penghasilan tambahan. Kamu bisa menjalankan usaha sampingan, menjadi freelancer, atau mencari pekerjaan paruh waktu. Dengan adanya penghasilan tambahan, kamu akan lebih leluasa dalam mengatur keuangan dan menyisihkan dana untuk investasi. Selain itu, memiliki penghasilan tambahan juga akan memberikan rasa aman dan percaya diri.

Mengikuti rekomendasi di atas akan membantumu mengelola keuangan dengan lebih baik dan mulai berinvestasi meskipun dengan penghasilan terbatas. Segera ambil langkah pertama dengan membuat anggaran dan menyisihkan dana investasi. Dengan disiplin dan kesabaran, kamu akan melihat hasilnya di masa depan. Jangan menunda lagi, mulailah sekarang!